Senin, 11 September 2017

Keindahan Pulau Sumbawa

Pulau Sumbawa

Tempat-tempat wisata di Sumdawa


1. Gili Keramat
Pulau Keramat
Gili Keramat yang merupakan wisata favorit karena keindahan bawah lautnya. Letaknya di Ds. Labuhan Padi, Kec. Utan, Kab. Sumbawa, Nusa Tenggara Barat. Tempat yang menjadi tujuan para snorkeling dan diving setelah pulau Moyo ini memiliki akses jalan yang mudah, perjalanan bisa dilalui dari Pelabuhan Poto Tano lalu lanjutkan ke Pantai La Pede (Labuhan Padi), selanjutnya bisa langsung menyeberang menuju Gili Bedil dan Gili Keramat menggunakan glass-bottom boat.



2. Gili Kenawa
Pulau Kenawa
Kenawa adalah sebuah pulau indah tidak berpenduduk di Kabupaten Sumbawa Barat, Nusa Tenggara Barat, tepatnya di dekat Pelabuhan Poto Tano di Pulau Sumbawa.Pulau dengan luas sekitar 13 hektar ini memiliki keindahan yang luar biasa dengan dikelilingi oleh pasir putih dan padang rumput di hampir seluruh daratan pulau ini, memberikan kombinasi warna alam biru dan hijau yang sangat memukau. Bila langit terang, maka kita bisa melihat Gunung Rinjani disebelah barat dan bila matahari terbenam, pemandangan sunset di langit dari pulau Kenawa sungguh menakjubkan. Pemandangan bawah laut Pulau Kenawa juga tidak kalah indahnya dengan alam di sekitar pulau ini, sehingga banyak penyelam yang selalu berminat untuk menyaksikan keindahan alam bawah laut secara langsung.


3. Pulau Bedil
Bedil
Pulau kecil yang cantik ini bernama Pulau Bedil, dulunya para suku Bajo yang bertempat tinggal dipesisir pantai Utara Kec. Utan kab. Sumbawa menyebutnya Gili Pari, karena bentuknya yang mirip dengan seekor ikan Pari yang terdampar. anehnya, jika terjadi ombak pasang, gili kecil yang indah ini tidak terkena dampaknya, ombak pasang akan menghantam sebagian dari pulau pulau yang ada disekitarnya, seperti pulau Keramat, Pulau Temudung, dan Pulau Panjang. Pulau Bedil memiliki keindahan bawah laut yang luar biasa, dikelilingi oleh terumbu karang hidup yang menjadi rumah berbagai biota laut seperti ikan ikan kecil 

Pulau Bedil
yang berwarna warni. luas pulau ini kurang dari 1 hektar, ditumbuhi beberapa pohon Kelapa dan tanaman lainnya, pasir putihnya yang bersih sangat cocok untuk anda yang butuh sinar Matahari untuk berjemur dipantai. Untuk menuju ke pulau ini, anda bisa melewati Pantai labu pade di bagian Utara Kec. Utan, yang bisa ditempuh dengan berbagai jenis kendaraan dari pelabuahan Poto Tano Sumbawa barat atau dari Kota Sumbawa Besar, waktu tempuhnya kurang lebih 1 jam. dan dengan menggunakan speed boat dari labu pade anda akan sampai ke pulau Bedil hanya dalam waktu 15 menit.




4. Pulau Paserang
Pulau Paserang

Pulau yang letaknya masih di dekat pelabuhan Poto Tano Sumbawa Barat dan tidak jauh dari pulau Kenawa. Keindahan alam pulau Paserang juga tidak mau kalah dengan pulau-pulau lainnya. Anda akan langsung jatuh cinta dengan tempat ini jika Anda mengunjunginya. Ayo ke Pulau Paserang,,,





 5.  Air Terjun Jereweh

Air Terjun
Banyak sebutan untuk nama Air Terjun Jereweh antara lain Air terjun Semporon Tangkil, Kalela, Ai Koa dan Janup. Air Terjun Jereweh ini bentuknya sangat unik tidak seperti air terjun kebanyakan. Terjun airnya jatuh dari sebuah tebing batu yang berundak-undak dan berongga mirip gua. Di tebing tersebut tumbuh beberapa pohon yang menjulang tinggi dengan akar-akar panjang yang merambat di sekitar air terjun. Di bawah air terjun terdapat sebuah kolam yang airnya berwarna hijau. Perpaduan air terjun, tebing berongga, akar-akar pohon, dan kolam berair hijau menciptakan panorama alam yang mengagumkan. Berjarak sekitar 18 km dari Kota Taliwang (ibukota Kabupaten Sumbawa Barat) atau 48 km Pelabuhan Poto Tano.




6. Pulau Moyo
Pulau Moyo
Pulau Moyo berada di wilayah Kabupaten Sumbawa Besar. Jaraknya sekitar dua setengah kilometer sebelah utara dari Pulau Sumbawa. Pulau ini menjadi tujuan tempat wisata bagi wisatawan domestik maupun mancanegara. Bahkan Mick Jagger dan Putri Diana pernah berkunjung ke tempat ini. Pulau ini terkenal dengan keindahan alamnya. Selain masih alami dan sepi, suasana di pulau ini memberikan nuansa ketenangan.




7.  Pulau Bungin 
Pulau Bungin
Bungin mendapat predikat sebagai ‘Pulau Terpadat di Dunia’. Apa pasal? Karena memang pulai ini amat padat dat dat. Rumah-rumah berdiri berhimpitan satu sama lain, tak ada tanah lapang hingga Kambing pun makan kertas karena tak ada rumput di sini. Pulau seluas  8,5 hektar ini dihuni oleh 3.400 jiwa. Bayangpun! Lokasi di Kecamatan Alas, Kabupaten Sumbawa.



8. Pantai Rantung

Pantai Rantung
Saya mendapat senja terbaik selama di Sumbawa ketika berkunjung ke Pantai Rantung. Pantai ini saya nobatkan sebagai pantai yang paling cozy dan menyenangkan di Sumbawa Barat. Mau jalan – jalan romantis bisa banget, tapi harus jalan berdua sama pasangan ya kalau mau romantis. Karena kalau jalan sendirian namanya jomblo.








9. Air Terjun Mata Jitu
ersembunyi di balik Hutan Pulau Moyo, Kabupaten Sumbawa, Nusa Tenggara Barat, gemercik air sayup-sayup terdengar dalam kesunyian alam. Air Terjun Mata Jitu, air terjun yang keindahannya bisa memukau siapa saja yang datang ke kawasan ini.

Pemandangan asri lengkap dengan pepohonan hijau alami membuat Air Terjun Mata Jitu menjadi primadona di Pulau Moyo. Air terjun yang telah menjadi bagian cagar alam Indonesia ini konon telah terbentuk jutaan tahun lalu. Perpaduan air terjun yang berwarna hijau tua dan muda seakan-akan menghipnotis Anda untuk menceburkan diri dan bermain air di dalam air terjun ini.

Air Terjun Mata Jitu memiliki empat undak dan tujuh kolam. Oleh penduduk setempat, “mata jitu” diartikan sebagai mata air yang jatuhnya tepat mengenai kolam di bawahnya.

Keindahan Air Terjun Mata Jitu terkenal hingga ke manca negara. Bahkan, mendiang Putri Diana pernah berkunjung ke air terjun ini. Masyarakat sekitar pun menjuluki air terjun ini dengan sebutan “Queen Waterfall”.

Untuk mencapai Air Terjun Mata Jitu, pengunjung bisa menyewa perahu nelayan dari Desa Ai Bari di Sumbawa. Dengan waktu tempuh 2 jam perjalanan, Anda akan disuguhi pemandangan Pulau Moyo yang mempesona.

Sesampainya di Desa Ai Bari, perjalanan dilanjutkan dengan menggunakan ojek motor selama 20 menit atau berjalan kaki selama 1,5 jam. Selama perjalanan menuju air terjun, kita akan disuguhi pemandangan savana dan perbukitan yang indah.

Keindahan air terjun berundak-undak ini tidak hanya pada air yang turun dari atas. Bebatuan yang telah terbentuk sejak ribuan tahun lalu juga dapat disaksikan di sini.


Sumber: http://bangmamadi.blogspot.co.id/2016/08/21-tempat-wisata-di-pulau-sumbawa-nusa.html

Unknown

Author & Editor

Has laoreet percipitur ad. Vide interesset in mei, no his legimus verterem. Et nostrum imperdiet appellantur usu, mnesarchum referrentur id vim.

0 komentar:

Posting Komentar